Tuesday, March 28, 2006

Kiat Bos Delegasikan Tugas

Kiat Bos Delegasikan Tugas Berhati-hatilah dalam mendelegasikan tugas, agar hasilnya tidak menjadi bumerang atau jauh dari harapan. Penyebabnya tidak selalu pada orang yang Anda tugaskan. Tapi bisa jadi Anda sendirilah yang kurang jelas dalam memberikan instruksi. Atau, pesan yang Anda sampaikan masih kurang dimengerti olehnya. Untuk itu, agar pendelegasian tugas berjalan lancar dan hasilnya memuaskan seperti yang Anda harapan, perhatikan beberapa Petunjuk di bawah ini: Tentunya, jangan pernah beranggapan, bahwa Anda bisa mengerjakan semuanya sendirian saja. Jika Anda terserang sindrom ini, berarti Anda bukanlah pimpinan yang baik. Anda akan terjebak pada perasaan bangga yang berlebihan. Akibatnya, hal ini akan mempengaruhi anak buah Anda. Mungkin anak buah Anda akan bekerja 'sekenanya', karena menganggap Anda dengan mudah akan memperbaiki pekerjaannya. Sebelum Anda memberi tugas, buatlah daftar keinginan Anda. Mungkin tindakan ini terkesan 'kerajinan', tapi daftar ini akan membantu memperjelas keinginan Anda. Sehingga Anda lebih mudah mengekspresikan keinginan dengan kata-kata pada anak buah. Mintalah pada anak buah, untuk mengulangi apa yang dia dengar atas perintah Anda. Bukan mengulangi kata-kata yang telah Anda ucapkan. Sehingga Anda yakin, bahwa instruksi Anda cukup jelas sampai di otaknya. Jangan menjadi bos yang perfeksionis. Jika tugas yang dikerjakan anak buah kurang sempurna atau tidak sesuai harapan, jangan mengumpat dan mengeluh panjang lebar. Lebih baik Anda mengajaknya berdiskusi dan membicarakan kekurangannya dalam mengerjakan tugas. Sehingga, selain ia akan memahami kesalahannya, Anda pun bisa mengetahui di mana letak kekurangannya. Berikan tenggang waktu atau 'deadline' yang jelas. Katakan bahwa hari ini, tanggal sekian, jam sekian, ia harus sudah menyelesaikan tugas tersebut. Bila ia tidak bisa menyelesaikan tugas dalam tenggang waktu yang ditentukan, lakukan negosiasi ulang mengenai batas waktu. Jika negosiasi waktu tidak mencapai kesepakatan, dikarenakan ia banyak pekerjaan penting, berikanlah tugas tersebut kepada anak buah yang lain. Buat daftar penugasan yang lengkap, berisi tugas apa saja yang Anda berikan pada anak buah, siapa yang Anda tugaskan dan kapan batas waktu penyelesaian tugas. Kemudian simpan dengan baik salinan catatan instruksi ini. Sehingga suatu saat Anda membutuhkannya, Anda tak perlu repot bertanya ke sana kemari. Tanyakan perkembangannya. Jika Anda memberi tugas dalam waktu satu minggu jangan menanyakannya saat mendekati'deadline'. Tanyakan perkembangannya setelah dua atau tiga hari Anda memberikan tugas. Dengan demikian, selain Anda mengingatkan akan tugasnya, Anda pun dapat mengontrol sejauh mana ia mengerjakan tugas tersebut. Berikan kebebasan pada anak buah untuk memakai metodenya sendiri. Selama hasil akhirnya sesuai dengan keinginan Anda, tentu saja tidak masalah bukan? Justru dengan memberikan kebebasan pada anak buah, mereka menjadi lebih kreatif dan produktif. Terakhir, jangan ragu memuji anak buah jika hasil kerjanya bagus, meskipun itu hanya sebuah tugas kecil. Walau terdengar sepele, tapi pujian yang keluar dari mulut bos bisa memotivasi dan melecut semangat anak buah untuk bekerja lebih baik lagi. Sehingga, antara bos dan anak buah akan tercipta kerja sama yang akan berbuah kesuksesan.

Wednesday, March 22, 2006

Memaksimalkan Mesin Pencari

Informasi apapun kini bisa diperoleh di dunia maya dengan mesin pencari (search engine) yang kini fasilitasnya semain komplit. Meskipun kelengkapan fasilitas yang dimiliki belum tentu hasilnya memuaskan. Bagaimana memanfaatkan mesin pencari sehingga apa yang kita mau bisa terpenuhi:

  • Pakailah mesin pencari yang popular – pilih yang banyak dipakai banyak orang
  • Gunakan kata atau frase khusus
  • Pakailah kata kunci singkat dan jelas
  • Penggunaan tanda kutip – untuk keakuratan hasil pencarian
  • Gunakan “AND”,”OR” dan “NOT”-sebagai kombinasi menemukan situs-situs yang spesifik
  • Manfaatkan direktori dan fitur-fitur khusus yang disediakan
  • Pakailah fungsi “find”

Monday, March 13, 2006

Tips Memilih Notebook

Notebook telah menjadi salah satu barang mampu membantu pekerjaan menjadi semakin efektif dan efisien. Kini berbagai macam merek ditawarkan dengan banyak pilihan harga. Mencari yang sesuai dengan kebutuhan kita adalah pekerjaan yang tidak mudah. Apa saja yang perlu dipertimbangkan dalam memilih sebuah notebook adalah sebagai berikut: How to choose computer or note book
  • Pilih Prosesor
  • Kapasitas “Harddisk”
  • Multimedia
  • “Port” Koneksi

Prosesor Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Menggunakan Pentium 4 beda dengan Pentium M Prosesor yang memiliki kinerja lebih tinggi dibandingkan Pentium 4. Selain itu kalau dibandingkan dengan prosesor desktop, Pentium M Prosesor memiliki daya yang lebih rendah. Ada dua versi Pentium M Prosesor, yaitu low-voltage (LV) dan ultra low-voltage (ULV). Kapasitas “Harddisk” Untuk kebutuhan seperti video editing diperlukan kapasitas besar 80-120 GB dan jangan lupa pilih yang memiliki kecepatan tinggi, 7200 rpm. Ada juga kapasitas 30 atau 40 GB yang cocok untuk kebutuhan aplikasi office. Multimedia Carilah yang memiliki fasilitas seperti playback CD, DVD, dan TV yang bisa dipakai tanpa mengaktifkan windows. Gunakan notebook yang menyertakan speaker dan subwoofer berkualitas tinggi. Penampilan video dan grafis yang baik gunakan kartu grafis terpisah, misalnay ATI Radeon 9700 atau NVIDIA GForce FX Go5200. Apalagi didukung oleh layer wide screen. “Port” Koneksi Port koneksi standar untuk menghubungkan printer, wabcam, scanner, dan mouse gunakan port USB 2.0. Notebook terbaru kini malah sudah dilengkapi dengan Fire Wire (EEE 1394) dengan kelebihan pada kecepatan transfer data tinggi (400 Mbps) yang mendukung transfer file-file besar seperti image dan video dari kamera digital atau camcoder.

Wednesday, March 08, 2006

Tips Mengamankan Data

Perangkat komputer sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Kemudahan yang didapat dari pemakaian komputer sangat membantu pekerjaan kita baik di kantor, sekolah, instansi, perusahaan dan organisasi lainnya. Kebutuhan akan komputer semakin tidak terelakkan lagi, apalagi dengan perkembangan hardware dan software yang terus meningkat dari masa ke masa. Selain peningkatan kualitas komputer itu sendiri, ikut berkembang juga gangguan lainnya , misalnya gangguan teknis, virus, dan kelalaian pemakainya. Gangguan tersebut menjadi ancaman keamanan data di komputer, apalagi jika data itu sangat penting. Apa yang perlu dilakukan supaya data kita tetap aman? Tentu kita harus menjaganya bukan? Sama seperti menjaga tubuh kita. Harus hati-hati dan selalu waspada terhadap setiap kemungkinan ancaman terhadap data di komputer. Salah satu upaya mengamankan data adalah dengan mem-back up data. Kita bisa menggunakan beberapa media simpan yang kini banyak tersedia. Media simpan yang bisa di gunakan antara lain: CD atau DVD Kapasitas simpannya 700 MB untuk CD dan 4,7 GB – 8,5 GB untuk DVD. Tergantung komputer yang dipakai menggunakan CD atau DVD ROM. Hard Drive Eksternal Kapasitas yang ditawaran jauh lebih besar, sama dengan drive yang ada di dalam sistem komputer. Instalasinya juga tidak terlalu rumit, selain itu diperlukan interface seperti firewire, USB atau ethernet. Hard Drive Tambahan Dengan cara memasukkan hard drive tambahan ke sistem komputer, sehingga lebih mudah melakukan penyalinan (copi) data ke hard drive tambahan. Online Storage Melalui layanan online data bisa disimpan di internet, sehingga dimana saja bisa dibuka selama terhubung dengan internet. USB Flash Drive Bentuknya praktis dengan kapasitas yang lebih besar dan lebih tahan daripada disket. Sebaiknya tidak digunakan sebagai alat penyimpan utama, kalau sekedar sebagai alat pemindah data sementara tidak masalah.

Baca Juga Yang Ini: